Jumat, 15 April 2011

ARTI SEBUAH PENGABDIAN



Pernahkah terpikir dalam benak kita apa sih arti dari sebuah pengabdian.? banyak sekali orang yang selalu berteriak bahwa pengabdian adalah modal kerja yakni lahir dari sebuah keikhlasan baik itu dalam dunia bisnis, dunia birokrasi dan lain sebagainya namun yang sering terjadi nilai luhur ini hanya dijadikan sebagai ucapan legitimatif terhadap sebuah kepentingan. lalu makna yang sesungguhnya dari pengabdian itu apa..? bagaimana kita memahami makna dari pengabdian yang sesungguhnya.? kita simak kisah berikut ini :

Alkisah, di sebuah desa tinggallah seorang konglomerat yang sangat taat terhadap agama. dengan hartanya dia menjadi seorang dermawan yang santun dan selalu membantu orang-orang susah. ketika ada orang yang kelaparan maka hatinya tidak akan bisa tenang sebelum dia dapat memberikan makan untuk mereka yang sedang kelaparan, begitupun ketika ada orang yang sakit dia tidak akan bisa tidur dengan nyenyak sebelum orang itu diberikan obat. keikhlasannya membuat semua orang di desa itu sangat menghormati dan mengagumi dia. dia mempunyai dua orang kariawan yang bekerja sehari-hari membantunya mengolah usaha pertaniannya mereka adalah maher dan akmal. maher adalah pemuda yang taat beribadah, dia pernah menjadi santri di salah satu peantren dan dia dikelan sebagai pemuda yang sangat sunguh-sungguh dan ulet dalam beribadah. sedangkan akmal adalah pemuda yang selalu menginginkan kepercayaan dan kedudukan namun tidak pernah ikhlas dan bertanggungjawab.

pada suatu hari sang konglomerat berpikir untuk menghibahkan sebagian usaha yang dimilikanya kepada orang yang jujur mengingat usianya yang sudah senja, sementara dia hidup sendiri selama delapan tahun setelah peninggalan istri dan anaknya. dan dia menginginkan agar sebagian harta dan usahanya dihibahkan kepada orang yang benar-benar ikhlas dan dapat melanjutkan pengabdiannya kepada sesama umat. diapun berpikir untuk memilih salah satu diantara dua orang kariawan kepercayaannya tersebut namun untuk meyakinkan siapa yang layak mendapatkan warisannya itu dia berpikir untuk menguji keduanya.
dipanggillah keduanya "mohon maaf tuanku, apakah tuanku memanggil kami berdua.? kiranya apa yang bisa kami lakukan tuanku.?" tanya akmal. " iya saya ingin memberitahukan satu hal kepada kalian berdua" jawab sang konglomerat dengan suara yang agak lambat". " kalian berdua duduklah dulu" sambungnya. setelah mereka duduk maka sang konglomeratpun memberikan satu pertanyaan kepada keduanya. "seandainya saya memberikan pilihan kepada kalian berdua kalian mau saya berikan seekor sapi atau sejumlah uang yang jumlahnya lebih dua kali lipat dari harga sapi itu?" tanya sang konglomerat. mereka pun satu persatu mulai menjawab. " saya lebih memilih uang yang diberikan ya tuanku" jawab akmal. " kalau kamu maher..?" tanya konglomerat. " kalau boleh saya pilih lebih baik saya diberikan seekor sapi tuanku" maher menjawab dengan nada yang sangat halus dan sopan. "baik, saya ingin mendengar alasan kalian berdua kenapa kalian memilih jawaban yang berbeda. akmal, kenapa kau lebih memilih uang.? dan kau maher, kenapa kau lebih memilih seekor sapi ketimbang uang ?". jawab akmal " saya lebih memilih uang dengan jumlah dua kali lipat sebab denga uang tersebut saya akan jauh lebih sejahtera dan hidup bagaia". " kalau kamu maher". " maaf tuanku, kalau saya lebih memilih diberikan seekor sapi karena dengan sapi yang tuan berikan saya dapat merawatnya hingga dia dapat tumbuh besar dan dapat beranak sehingga saya dapat mengganti kembali sapi yang diberikan oleh tuanku". "kenapa kamu tidak berpikiran untuk mencari keuntungan dengan sapi itu dengan cara kau jual atau kau sewakan kepada orang untuk mendapatkan hasil ?" tanya sang konglomerat kepada maher. " sesungguhnya hamba tidak pernah akan tenang sepanjang hidup jika belum bisa membalas pemberian tuan kepada hamba. hamba akan sangat puas jika dapat memberikan kembali sapi yang diberikan oleh tuan bahkan hamba berniat untuk mengembalikannya dengan jumlah yang lebih dari yang diberikan" mendengar jawaban dari kedua kariawannya tersebut sang konglomerat tanpa ragu langsung memberikan keputusan pada siapa dia akan memberikan hartanya bahkan bukan hanya sebagian seperti niatnya, melainkan memberikan semua harta dan kekayaanya kepada maher oleh karena keikhlasannya mengabdi tanpa berharap keuntungan dari apa yang diberikan melainkan berusaha untuk memberikan lebih dari apa yang diharapkan oleh orang yang memberikan amanah. " kaulah yang layak mewarisi seluruh harta dan kekayaan saya beserta keinginan saya untuk membantu kaum yang lemah maher" kata sang konglomerat beriman.

dari kisah diatas dapat kita ambil maknanya bahwa pengabdian yang hakiki tidak pernah berbicara tentang apa yang didapatkan dari kepercayaan dan amanah melainkan pengabdian yang hakiki adalah berusaha untuk memberikan lebih atas kepercayaan dan amanah yang dipikul tanpa berpikir sedikitpun untuk mendapatkan keuntungan dari pengabdian tersebut sebelum semua amanah terbayarkan.

inilah makna pengabdian yang sesungguhnya bagi kader pemimpin masa depan yakni memberikan seluruh jiwa dan raga hanya untuk kepentingan bangsa dan negara serta masyarakat tanpa sedikitpun berharap atas apa yang didapatkan atas pengabdiannya. sebab imbalan dari pengabdian itu pasti akan ada dan yang lebih berharga lagi imbalan dari ALLAH SWT atas keikhlasan dari pengabdian kita.

semoga kita dapat mengambil hikmah dari cerita di atas dan selalu berusaha menjadi pribadi yang ikhlas mengabdi dengan sepenuh hati kepada bangsa dan negara. karena kita adalah "anak negara" semoga...

2 komentar:

  1. setuju mas brow, keikhlasan adalah segalanya, karena keikhlasan adalah sebuah bentuk pengabdian kita kepada alloh.

    BalasHapus
  2. Casino City, CA Jobs, Employment | MapYRO
    Find Casino City, CA 광주 출장안마 jobs 남양주 출장샵 on MapYRO. 서귀포 출장마사지 Browse 1277 casino 순천 출장샵 city jobs available on MapYRO. 영천 출장안마 Find the perfect city for you!

    BalasHapus