Kamis, 16 Desember 2010

TENTANG TIMNAS INDONESIA

Tim nasional sepak bola Indonesia memiliki kebanggaan tersendiri, menjadi tim Asia pertama yang berpartisipasi di Piala Dunia FIFA pada tahun 1938. Saat itu mereka masih membawa nama Hindia BelandaHungaria, yang hingga kini menjadi satu-satunya pertandingan mereka di turnamen final Piala Dunia. Indonesia, meski merupakan negara dengan jumlah penduduk yang sangat besar, tidak termasuk jajaran tim-tim terkuat di AFC. dan kalah 6-0 dari
Di kancah Asia Tenggara sekalipun, Indonesia belum pernah berhasil menjadi juara Piala AFF (dulu disebut Piala Tiger). Prestasi tertinggi Indonesia hanyalah tempat kedua di tahun 2000, 2002, dan 2005. Di ajang SEA Games pun Indonesia jarang meraih medali emas, yang terakhir diraih tahun 1991.
Di kancah Piala Asia, Indonesia meraih kemenangan pertama pada tahun 2004 di China setelah menaklukkan Qatar 2-1. Yang kedua diraih ketika mengalahkan Bahrain dengan skor yang sama tahun 2007, saat menjadi tuan rumah turnamen bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Dalam kualifikasi ke Piala Dunia 2010, Indonesia tidak mampu lolos ke fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2010 setelah takluk di tangan Suriah dengan agregat 1-11. Tim nasional Indonesia U-23 pun juga mengalami kegagalan di SEA Games ke-24 di Thailand; setelah takluk dari Thailand di pertandingan babak penyisihan grup yang terakhir.
Sukses meraih hasil sempurna di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2010 dengan mengalahkan semua lawannya membuat sejumlah pihak optimis memandang masa depan Tim Nasional Merah Putih. Diisi oleh mayoritas pemain muda dan dikombinasikan dengan pemain senior berpengalaman, Merah Putih tampil luar biasa dan Spartan. Selain mentargetkan juara pada ajang Piala AFF 2010 kali ini, targer besar juga langsung dicanangkan untuk Tim Nasional Indonesia, menembus Dunia!

Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua Badan Tim Nasional, Iman Arif. Pemilik klub Inggris, Leicester City ini telah memberikan target tinggi untuk Timnas di tahun depan, yaitu menembus peringkat 100 besar dunia versi FIFA serta melaju di babak kualifikasi Piala Dunia 2014 di Brazil mendatang. Selain itu Iman Arif juga menginginkan Tim Nasional Indonesia terus melakukan pembinaan pemain muda seperti saat ini serta meneruskan program naturalisasi yang dianggap berhasil.

Setelah Irfan Bachdim dan Christian Gonzales, BTN tengah mempersiapkan naturalisasi pemain selanjutnya. Pemain-pemain yang segera dinaturalisasi antara lain Kim Jeffrey Kurniawan (Jerman), Raphael Maitimo (Belanda) serta striker haus gol Sergio Van Dijk (Belanda). Proses naturalisasi mereka pun kini tengah dalam proses penyelesaian oleh BTN dan PSSI

dibalik kesuksesan indonesia sekarang lahir juga dari perjalanan panjang sepakbola indonesia di kancah asia maupun internasional.

Berikut adalah data yang terjadi di tahun 1938.
1. Indonesia atau Hindia Belanda yang lolos atas nama Asia tersebut, sebenarnya menang tanpa bertanding. Saat itu Jepang mundur dari babak kualifikasi karena sedang terjadi Perang Sino-Jepang (perang besar antara Jepang dengan Cina).
2. Negara Austria terpaksa tidak ikut serta dalam Piala Dunia 1938, karena pada saat itu kekuasaannya sedang diambilalih oleh Jerman (tim kuat Eropa di tahun 1930-an).
3. Inggris dan Italia saat itu sedang mengalami perselisihan politik, dukung-mendukung gerakan pemberontakan dengan negara Eropa lain, menyebabkan Inggris juga tidak ikut serta.
4. Uruguay masih marah karena tim-tim Eropa tidak datang mengikuti Piala Dunia di tahun 1930 yang diadakan di Montevideo, memutuskan timnya untuk tidak turun.
5. 5. Spanyol yang dilanda perang saudara sehingga tim yang diperediksikan dapat menggalahkan Italia di final, juga tidak dapat ikut.
6. Argentina memboikot Piala Dunia FIFA 1938, karena memandang bahwa penyelenggaraan Piala Dunia harus bergantian diadakan di benua Amerika dan Eropa. Dan pemboikotan itu didukung pula oleh tim kesebelasan lainnya dari Amerika Selatan. Akibatnya, hanya Kuba dan Brasil yang mewakili Amerika Selatan di Piala Dunia 1938 di Perancis.
7. Piala Dunia di tahun itu juga diwarnai protes oleh Amerika Serikat, ditambahlagi situasi politik di negara Amerika Serikat sedang panas-panasnya.
Akhirnya pada tahun 1938, Piala Dunia FIFA yang diadakan di Perancis, hanya diikuti lima belas peserta, yaitu Italia, Jerman, Swedia, Norwegia, Brasil, Kuba, Swiss, Polandia, Hindia Belanda, Rumania, Hongaria, Cekoslowakia, Belanda dan Belgia.

1 komentar: